Sang Mentari

Memberikan waktu
yang terbaik untuk serpihan-serpihan pagi
menyambut kerinduan hati
akan peristiwa-peristiwa yang terjadi
bermusim-musim yang lalu

Setiap orang berada beberapa jarak
dengan famili dan harapannya
dan itu sangat pasti
jadi,sebenarnya tak ada apa-apa
dan tak salah,hingga
harus pergi meninggalkannya sejenak

Seperti alunan keabadian di dunia
yang harus selalu berubah dan niscaya
ada pengharapan di hari yang akan datang
teruntuk....
harga-harga yang telah di bayar
dan mampunya sang rasa menyambut
kembang-kembang dan duri-duri

Melesat...dan walau belum bisa terasakan
ekspresikan...langkah adalah wujud nyatanya
dunia..saat ini dan di sini...
bisa saja menjadi penghalang
bisa pula menjadi penyeimbang

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Untuk Komentar Anda Di Artikel Ini.