Microsoft Luncurkan Software Anti Virus Gratis

San Francisco, (ANTARA News) - Microsoft, Selasa, meluncurkan software gratis yang dapat digunakan masyarakat untuk melindungi komputer dari virus, spyware, dan code-code jahat di cyber kriminal.

Microsoft Security Essentials tersedia untuk diunduh dari microsoft.com/security_essentials dan dibangun dengan teknologi yang digunakan oleh software raksasa dunia itu di program keamanan komputer yang didisain untuk bisnis.

"Dengan Microsoft Security Essentials, konsumen dapat memperoleh perlindungan yang berkualitas tinggi yang mudah didapatkan dan mudah digunakan," kata Amy Barzdukas, manajer umum untuk keamanan komputer di Microsoft.

"Konsumen mengatakan kepada kami bahwa mereka ingin perlindungan berupa software keamanan seketika, namun kami tahu bahwa salah satunya kendalanya adalah produk itu tidak tersedia atau tidak mampu untuk membeli, sehingga mereka menyerah untuk memberi perlindungan."

Microsoft berharap software gratis ini akan dapat diunduh secara luas, terutama oleh mereka yang tidak menjaga komputernya agar terlindungi dari hacker dan dengan jalan itu "meningkatkan keamanan di seluruh ekosistem yang termasuk dalam Windows."

Lebih dari 90 persen kompuiter di seluruh dunia dijalankan dengan sistem operasi Windows yang diproduksi oleh perusahaan teknologi di AS.

"Microsoft membantu mengurangi beberapa hambatan yang memaksa konsumen untuk menjalankan (software anti virus)," kata analis keamanan IDC, Jon Crotty.

"Microsoft fokus pada tantangan untuk mencegah konsumen dari keharusan memperbarui software anti virus setiap hari, terutama di pasar yang baru tumbuh dimana lazimnya tumbuh praktek yang menyalahi buatan pabrik."

Security Essentials didisain untuk dijalankan di belakang layar, tergantung pada mesin untuk melawan infeksi yang ditimbulkan oleh berbagai code jahat di komputer.

Dalam waktu seketika, secara alamiah software ini secara otomatis melakukan pembaruan tergantung jenis virusnya.

Perusahaan khusus keamanan komputer, Symantec, menilail tawaran Microsoft, dengan mengatakan itu terlalu kecil dan tidak cocok untuk bentuk baru dari serangan yang dilakukan oleh hacker.

Symantec mengacu pada Security Essentials sebagai versi turunan dari produk microsoft OneCare yang memperoleh rating rendah.

"Dari perspektif keamanan, alat yang disediakan Microsoft ini menurunkan pertahanan pada satu titik kritis dalam memerangi `cyber crime`," kata Symantec mengenai tyawaran gratis yang menjadi pesaing produk Nortion yang dijual oleh perusahaan itu.

"Praktek yang tidak sesuai dengan pabrik yang unik dan trik engineering yang umumnya tersebar di bawah radar tradisional ditandai -- berdasarkan teknologi semata -- mempekerjakan secara gratis peralatan keamanan seperti milik Microsoft," kata perusahaan itu.(*)

sumber