Cinta
Begitu nikmat kala dibuainya
Begitu indah ketika digenggamnya
Begitu menyenangkan untuk dikenangkan
Begitu syahdu untuk dibisikkan
Begitu mesra untuk diucapkan
Namun...
Begitu sakit ketika dicampakkan
Begitu sedih kala ditinggalkan
Begitu kecewa saat dihapuskan
Begitu sulit untuk dilupakan
Namun...
Ada sebuah cinta yang lain
Yang rasa sakitnya membawa kesenangan
Yang rasa pedihnya mengukir kebahagiaan
Yang rasa perihnya mengungkap kerahasiaan
Yang rasa mabuknya menghujam kesejatian
Apakah itu ?
Itulah Cinta Sang CINTA
Rasa sakitnya sesungguhnya begitu menyenangkan
Bagi siapa saja yang merasakan
Arti sebuah perjalanan panjang
Terpahamkan ke dalam dzauq oleh Sang Rahman
Yang tiada dan tak 'kan pernah bisa dibayangkan
Bila kau tak melakukan perjalanan
Kembali menuju Sang Rahmatan
Maka tidaklah heran
Bila terlontarkan sebuah ungkapan
"Tiada satupun yang kulihat selain Al-Haqq
Segala sesuatu mengarah kepada Al-Haqq
Tidak ada sesuatupun kecuali Al-Haqq"
Maukah kau kuajak ke SANA ?
Tuk mereguk Anggur Cinta-Nya ?
Menikmati bilur-bilur pedih penuh Bahagia ?
Merindui benih-benih sakit penuh Pesona ?
Sungguh tak ada cara
Tuk ungkapkan sang Rasa
Tuk nyatakan sang Cinta
" Muutu qabla anta muutu..."
No comments:
Post a Comment
Terimakasih Untuk Komentar Anda Di Artikel Ini.